Skip to main content

Sejarah THR


Iseng punya iseng, sembari membenahi blog ini yang sebelumnya template nya eror dan banyak data yang hilang, maka muncul lah iseng cempluk dengan membuka google dan menulis kan keyword : Sejarah Tunjangan Hari Raya.. Nah ini salah satu nya :

Mengapa THR itu hak karyawan?

Sambil menunggu THR..., berikut sekilas tentang asal muasal THR.
Misalkan Gaji per-bulan : Rp. 3 Juta
Maka Gaji per-minggu : Rp.750 Ribu.
(Sebulan ada 4 Minggu, sehingga 3 Juta dibagi 4 = 750 ribu)

Dalam setahun ada 52 minggu (360 hari / 7 hari).

Gaji 1 tahun
12 bulan x 3 Juta = 36.000.000

Gaji 1 tahun
Gaji 52 minggu = 52 x 750 Ribu = 39.000.000

Selisih = Rp 3.000.000

Rp. 3.000.000,- Inilah yang disebut THR atau gaji ke-13.

Wex..seperti nya bener juga nih analogi nya..hehehe..Jadi jangan GR dulu dengan THR itu sendiri.

Senyum dan tawa bahagia menghiasi wajah tiap orang di dunia menjelang lebaran, apalagi bagi seorang karyawan yang nanti nya memperoleh tunjangan hari raya di samping gaji pokok.hehehe THR ini sangat bermanfaat sekali khasiat nya, dan menurut cempluk seperti ini :

THR untuk apa ??

.Sebagai dana untuk mudik. Nah jika si karyawan ini perantauan, maka dana THR ini bisa buat mudik.

.Sebagai dana untuk membeli kebutuhan pokok , sembako. Lebaran identik dengan kumpul keluarga, silahturahmi antar keluarga, jadi tak ada salah nya jika sebagian dana THR dialokasikan untuk membelanjakan kebutuhan pokok.

.Sebagai anggaran memberikan angpo. Entah sejak kapan tradisi mengasihkan atau membagi bagikan uang ini ada. Membagi bagikan uang dari orang tua ke orang yang lebih muda seperti cempluk.hehehe

.Sebagai dana untuk jalan jalan..Lebaran identik dengan pulang kampung, dan momen ini tak bisa dipisahkan dari aksi jalan jalan ntah ke mall, ke tempat tempat rekreasi.

.Untuk ditabung


Sumber Inspirasi : 1

Comments

  1. lucu mpluk hehehe

    ReplyDelete
  2. # anang : melu toh mas ntar ??

    ReplyDelete
  3. waaaaaaaaaaaa... aku blum dapet THR dr Papa-Mama! xP
    owww... emang iya gtu sejarahnya?
    uhmmm...

    ReplyDelete
  4. Anonymous12:41 PM

    ttg THR ini dah lama loh, tahun lalu aku juga posting ginian :D

    ReplyDelete
  5. Haloo..thanks banget buat ucapannya ya..:)
    BTW rencana lebaran kemana nih?
    THR nya dah dapet blom?? kl udah bagi2 ya..he..

    ReplyDelete
  6. Anonymous2:40 PM

    duh.. THR sy dah habis :(

    ReplyDelete
  7. Anonymous3:36 PM

    haha, klo ak THR dikejer²

    ReplyDelete
  8. jadi sejarahnya begono ya... kalo gitu ntar itung-itung lagi ah... sapa tahu ntar bisa ketemu gaji ke-14 juga hehehe....

    ReplyDelete
  9. # - Nilla - : iya nih mbak, nunggu THR dari ayah ibu..hehehehe.

    ReplyDelete
  10. :) Aku merasa malu, sudah berkali-kali dapat THR masih belum tahu caranya menghitung.. Akhirnya dapat ilmu juga.. trims ya.. tapi zakatku insyaAllah tidak lupa koq..

    ReplyDelete
  11. kekekekek... luthu-luthu dan keren. bagsu info na mas andi .heu..heu..heu..

    ReplyDelete
  12. hueheuhe. tapi kalau bos pengusaha pasti pusing karena tiba2 duitnya serasa "dirampok" buat THR... n_n

    ReplyDelete
  13. THR apaan sih :P

    ReplyDelete
  14. hahaha.,
    pasti lngsung empunya bLog geram baca komen aLe diatas ^^v

    klo gt THR buat aLe dr mas cempluk mana neh??? kirim lwt rekening yg Mandiri aja yah :P

    ReplyDelete

Post a Comment

Assalamualaikum

1. Ucapkan Basmallah
2. Silahkan menuliskan komentar pada artikel cempluk di kotak yang tersedia dengan hati berseri seri dan senyum mengembang (kiri 2 cm kanan 2 cm).
3. Setelah selesai menulis komentar baca Hamdalah. Silahkan klik post comment..
4. Selesai !!! cempluk mengucapkan terima kasih atas komentar mbak, mas yang telah merelakan waktu nya menulis komentar ini.
5. Jangan sungkan dan lupa tuk balik lagi yah di artikel cempluk berikut nya

Wassalamualaikum


Salam Perjuangan,

Cempluk
http://andibagus.blogspot.com

Popular posts from this blog

Mudahnya Membangun Biro Perjalanan Umroh dan Haji Plus

Terhitung sejak tanggal 23 Februari 2012, Cempluk bekerjasama dengan agen travel Umroh dan Haji Plus, PT Arminareka Perdana, dengan ditunjuknya KANTOR PERWAKILAN KERTAJAYA SURABAYA sebagai kantor perwakilan Armina. Apabila rekan-rekan netter/blogger memiliki keinginan untuk menunaikan ibadah umroh maupun haji plus, dapat menjalin kerjasama dengan Cempluk. Kami membuka kesempatan kepada anda untuk menunaikan ibadah umroh ataupun haji plus secara GRATIS. Apabila bapak/ibu telah bergabung terlebih dahulu menjadi jamaah Armina dengan tanda daftar awal Rp.3.500.000, selanjutnya bapak/ibu cukup mereferensikan mitra bapak/ibu untuk berangkat umroh/haji bersama Armina dan mendapatkan bagi hasil dari Armina sebesar Rp.1.500.000/jamaah mitra bapak/ibu. Berikut ilustrasi apabila anda bergabung menjadi jamaah Armina: Apabila rekan-rekan netter/blogger berminat untuk bergabung atau memperoleh keterangan lebih lanjut terkait Armina, dapat menghubungi Cempluk dengan meng-add 

Review Film "Thank You For Smoking"

Film " Thank You For Smoking " diawali dari sebuah tayangan talk show “Joan Lunden” yang mengulas bahaya merokok pada usia remaja. Beberapa narasumber diundang dalam talk show tersebut, diantaranya remaja pengidap kanker ganas akibat kebiasannya merokok, Robin Williger (15 tahun), Nick Naylor, wakil direktur dari Akademi Kajian Tembakau, narasumber lain yang turut diundang berlatar belakang sebagai: ketua ibu-ibu yang menentang remaja perokok, ketua asosiasi paru-paru, pembantu utama layanan kesehatan dan kemanusiaan. Dalam talkshow tersebut, sang pelobi "Nick Naylor" dapat mematahkan argumen dari perwakilan senator.  Sembari mengakhiri percakapan, bahwa perusahaan rokok dimana Nick bekerja akan mengucurkan dana 50 juta dolar yang ditujukan untuk membujuk remaja agar tak merokok. BR, si bos dari Nick Naylor nampaknya kesal dengan direct statement pada acara talkshow di stasiun televisi yang terlontar dari ucapan sang pelobi. Namun lagi-lagi Nick dapat

Bersama RadikuS MakanKakus

Miss cempluk, Raditya Dika, Miss Nyelonong, Cempluk Sabtu malam minggu, cempluk mengajak Miss Cempluk buat jalan jalan muter muter Surabaya. Sampai rumah miss Cempluk pukul 19.00 wib telat sejam dari jadwal penjemputan yang harus nya jam 18.00 wib.. Pas sampe di rumah si miss Cempluk, eh..ternyata belum kelar dandan toh. So gak ada alasan si Miss marah or cemberut ke Cempluk gara gara telat jemput..hehehe. Dan pukul 19.2o an kita berangkat jalan jalan ke arah delta plasa. Wew.. Bujuk beset deh, mulai pintu masuk parkir motor udah rame trus pas mau cari tempat buat markirin motor dapet paling belakang sendiri. Baru inget ketika di pakiran sepeda motor, pas on air di SONORA FM tadi pagi, si penyiar "Lisa" ngumumin ke kita kita klo ada si radiya dika di GRAMEDIA delta plasa. Yang sebelumnya jalan jalan muter Surabaya gak ada tujuan, barulah kita berdua sepakat buat nonton talkshow di GRAMEDIA delta plasa. Pas banget ketika itu talkshow baru mulai dan kita dapat duduk baris keti