Skip to main content

Seminar HypnoSpeaking Surabaya












Guyuran hujan di kota Pahlawan siang itu tak menyurutkan saya menghadiri seminar Hypno Speaking di Hotel Inna Simpang - Surabaya (07 Februari 2009). Kehadiran saya tentunya berkat keberhasilan iming - iming teman sekampus mengenai pemateri seorang presenter TV kawakan dan harga tiket yang diberi setengah harga karena adiknya temen sekampus saya adalah panitia penyelenggara ( harga tiket asli untuk mahasiswa Rp.149ribu menjadi Rp.75ribu ).

Acara baru dimulai pukul 13.45 wib, dengan kehadiran Ronni Waluya, presenter TV Gallileo, penyiar radio di Jakarta, dan seorang trainer. Beliau mengangkat tema "Because Success Depend on The Way You Speak" sebagai bahan ajar kepada peserta yang hadir dalam seminar Hypno Speaking.

Sesi pertama para peserta diminta sang pembicara untuk memperkenalkan diri satu - persatu maju ke depan panggung. Rasa percaya diri peserta diuji oleh mas Ronni Waluya dalam mengatasi rasa grogi, minder, dan demam panggung. Saya yang turut memperkenalkan diri sempat membuat peserta tersenyum lantaran memperkenalkan diri dengan nama Cempluk.

Hypno Speaking
mengajarkan kita bagaimana menguasai lawan berbicara, memberi rasa nyaman terhadap orang yang kita ajak bicara sehingga terjadi win - win solution, dan memahami karakteristik orang yang kita ajak bicara. " Percaya diri telah ada dalam pikiran alam bawah sadar kita, yakinkan diri untuk tampil percaya diri" kata mas Ronni dengan penekanan intonasi tinggi kepada peserta yang hadir.

Lima prinsip dalam berkomunikasi diajarkan secara blak - blakan : Respect_menghargai orang yang kita ajak bicara, Emphaty_menempatkan diri kita pada posisi yang diajak bicara, Audible_memberi penekanan seperti intonasi, artikulasi saat berbicara dengan orang lain agar menjadi perkataan kita menjadi jelas, Clearity_berkomunikasi harus jelas agar bisa ditangkap lawan bicara dengan baik, Humble_bersikap rendah hati, sopan terhadap lawan bicara.

Pukul 15.00 wib, pemateri mempersilahkan peserta untuk melakukan sholat Ashar. Acara baru berlanjut pukul 15.40 wib dibuka dengan pemutaran film akan karakteristik seseorang bilamana dihadapkan dengan orang baik dan orang buruk dalam berperilaku. Hasilnya cukup mengejutkan, pembicaraan dengan orang baik perilakunya akan ditiru oleh lawan bicara segala gerakan fisiknya, akan tetapi ketika berbicara dengan orang buruk perilakunya maka lawan bicara tidak akan meniru gerakannya dan cenderung memilih gerakan lain yang lebih nyaman.

Teknik pacing dan leading berkomunikasi turut dipaparkan oleh mas Ronni kala itu. Para peserta seakan terhipnotis oleh penampilan pemateri, dan puas akan seminar Hypno Speaking.

Jam 17.00 wib, acara ditutup oleh mas Ronni dengan mengundang peserta untuk hadir kembali pada seminar Hypno Speaking lanjutan pada akhir Februari 2009 dengan pembicara tamu Dewi Hughes.

mas Ronni Waluya saat menyampaikan seminar Hypno Speaking di Surabaya



















Foto bersama peserta dan mas Ronni Waluya di akhir acara














dari kiri - kanan : mas Ronni Waluya - Cempluk - Yudha_teman sekampus

Comments

  1. Anonymous5:37 AM

    iya..seminarnya bagus, ada prakteknya lagi..
    pingin nih ikutan seminar lanjutannya

    ReplyDelete
  2. Anonymous9:03 AM

    Hai cempluk... apakabar?
    Domainnya kemana? Dicari2 ilang.... ternyata buat disini ya :)

    Gimana kerjanya? Lancar?

    ReplyDelete
  3. Anonymous1:23 PM

    wa..apik kui...
    sukses buat ente brada

    ReplyDelete
  4. Waa.. keren seminarnya..
    Tiketnya setengah harga lagi..
    Sama kyk gajah, sukses..

    ReplyDelete
  5. Anonymous10:29 AM

    weh sopo kui gadis berbaju pink jilbab hitam? manis banget!

    ReplyDelete
  6. wah enak y mas klo bisa menghipnotis orang hwhwhw :)

    ReplyDelete
  7. Anonymous3:49 PM

    saya setuju...
    hati2 dengan apa yg kita ucapkan... ;)

    ReplyDelete
  8. Anonymous5:59 PM

    aq kok gag diajak Pluk?

    Setuju dengan bahaya sesuatu yang kita ucapkan....

    SANGAT!!

    ReplyDelete
  9. Speak your mind - elegantly , diplomatically and with courtesy.. then you'd win the war without going into the battle :-)

    ReplyDelete

Post a Comment

Assalamualaikum

1. Ucapkan Basmallah
2. Silahkan menuliskan komentar pada artikel cempluk di kotak yang tersedia dengan hati berseri seri dan senyum mengembang (kiri 2 cm kanan 2 cm).
3. Setelah selesai menulis komentar baca Hamdalah. Silahkan klik post comment..
4. Selesai !!! cempluk mengucapkan terima kasih atas komentar mbak, mas yang telah merelakan waktu nya menulis komentar ini.
5. Jangan sungkan dan lupa tuk balik lagi yah di artikel cempluk berikut nya

Wassalamualaikum


Salam Perjuangan,

Cempluk
http://andibagus.blogspot.com

Popular posts from this blog

Mudahnya Membangun Biro Perjalanan Umroh dan Haji Plus

Terhitung sejak tanggal 23 Februari 2012, Cempluk bekerjasama dengan agen travel Umroh dan Haji Plus, PT Arminareka Perdana, dengan ditunjuknya KANTOR PERWAKILAN KERTAJAYA SURABAYA sebagai kantor perwakilan Armina. Apabila rekan-rekan netter/blogger memiliki keinginan untuk menunaikan ibadah umroh maupun haji plus, dapat menjalin kerjasama dengan Cempluk. Kami membuka kesempatan kepada anda untuk menunaikan ibadah umroh ataupun haji plus secara GRATIS. Apabila bapak/ibu telah bergabung terlebih dahulu menjadi jamaah Armina dengan tanda daftar awal Rp.3.500.000, selanjutnya bapak/ibu cukup mereferensikan mitra bapak/ibu untuk berangkat umroh/haji bersama Armina dan mendapatkan bagi hasil dari Armina sebesar Rp.1.500.000/jamaah mitra bapak/ibu. Berikut ilustrasi apabila anda bergabung menjadi jamaah Armina: Apabila rekan-rekan netter/blogger berminat untuk bergabung atau memperoleh keterangan lebih lanjut terkait Armina, dapat menghubungi Cempluk dengan meng-add 

Review Film "Thank You For Smoking"

Film " Thank You For Smoking " diawali dari sebuah tayangan talk show “Joan Lunden” yang mengulas bahaya merokok pada usia remaja. Beberapa narasumber diundang dalam talk show tersebut, diantaranya remaja pengidap kanker ganas akibat kebiasannya merokok, Robin Williger (15 tahun), Nick Naylor, wakil direktur dari Akademi Kajian Tembakau, narasumber lain yang turut diundang berlatar belakang sebagai: ketua ibu-ibu yang menentang remaja perokok, ketua asosiasi paru-paru, pembantu utama layanan kesehatan dan kemanusiaan. Dalam talkshow tersebut, sang pelobi "Nick Naylor" dapat mematahkan argumen dari perwakilan senator.  Sembari mengakhiri percakapan, bahwa perusahaan rokok dimana Nick bekerja akan mengucurkan dana 50 juta dolar yang ditujukan untuk membujuk remaja agar tak merokok. BR, si bos dari Nick Naylor nampaknya kesal dengan direct statement pada acara talkshow di stasiun televisi yang terlontar dari ucapan sang pelobi. Namun lagi-lagi Nick dapat

Bersama RadikuS MakanKakus

Miss cempluk, Raditya Dika, Miss Nyelonong, Cempluk Sabtu malam minggu, cempluk mengajak Miss Cempluk buat jalan jalan muter muter Surabaya. Sampai rumah miss Cempluk pukul 19.00 wib telat sejam dari jadwal penjemputan yang harus nya jam 18.00 wib.. Pas sampe di rumah si miss Cempluk, eh..ternyata belum kelar dandan toh. So gak ada alasan si Miss marah or cemberut ke Cempluk gara gara telat jemput..hehehe. Dan pukul 19.2o an kita berangkat jalan jalan ke arah delta plasa. Wew.. Bujuk beset deh, mulai pintu masuk parkir motor udah rame trus pas mau cari tempat buat markirin motor dapet paling belakang sendiri. Baru inget ketika di pakiran sepeda motor, pas on air di SONORA FM tadi pagi, si penyiar "Lisa" ngumumin ke kita kita klo ada si radiya dika di GRAMEDIA delta plasa. Yang sebelumnya jalan jalan muter Surabaya gak ada tujuan, barulah kita berdua sepakat buat nonton talkshow di GRAMEDIA delta plasa. Pas banget ketika itu talkshow baru mulai dan kita dapat duduk baris keti