Film " Thank You For Smoking " diawali dari sebuah tayangan talk show “Joan Lunden” yang mengulas bahaya merokok pada usia remaja. Beberapa narasumber diundang dalam talk show tersebut, diantaranya remaja pengidap kanker ganas akibat kebiasannya merokok, Robin Williger (15 tahun), Nick Naylor, wakil direktur dari Akademi Kajian Tembakau, narasumber lain yang turut diundang berlatar belakang sebagai: ketua ibu-ibu yang menentang remaja perokok, ketua asosiasi paru-paru, pembantu utama layanan kesehatan dan kemanusiaan. Dalam talkshow tersebut, sang pelobi "Nick Naylor" dapat mematahkan argumen dari perwakilan senator. Sembari mengakhiri percakapan, bahwa perusahaan rokok dimana Nick bekerja akan mengucurkan dana 50 juta dolar yang ditujukan untuk membujuk remaja agar tak merokok. BR, si bos dari Nick Naylor nampaknya kesal dengan direct statement pada acara talkshow di stasiun televisi yang terlontar dari ucapan sang pelobi. Namun lagi-lagi Nick dapat
stay tune di E! Channel 26 feb jam 6 pagi. Red Carpet Academy Award 79th. Live!!
ReplyDeletebentar lagi lah mas...sante aja :D
ReplyDeletebentar ya,, saya siapain pelemnya dulu,, yakk.. cameraaa.. ACTIOOONNN..!!! xD
ReplyDeleteBest Foreign Language Film of the Year
ReplyDelete* After the Wedding - Denmark (Susanne Bier)
* Days of Glory (Indigènes) - Algeria (Rachid Bouchareb)
* The Lives of Others (Das Leben der Anderen) - Germany (Florian Henckel von Donnersmarck)
* Pan's Labyrinth - Mexico (Guillermo del Toro)
* Water - Canada (Deepa Mehta)
Bahkan tak satupun film ASIA yg masuk list tahun ini..
kenapa yah the banquet nya zang zi yi ga masuk...bagus tuh pilemnya...
ReplyDeletefilm indo masuk oscar? tunggu saya yg main hehehe *kaburr*
Indonesia seperti juara kampung mas, mungkin karena kurang promosi keluar, jd terkenal hanya di negeri sendiri aja
ReplyDelete